Minggu, 06 Januari 2013

Mahasiswa Generasi Muda Tonggak Kemajuan Bangsa


Generasi Muda Tonggak Kemajuan Bangsa
Negara, suatu wilayah luas yang di tempati oleh penduduk sebagai tempat tinggal dan terdiri atas berbagai suku bangsa serta memiliki kedaulatan. Perjalanan sebuah bangsa tidak terlepas dari keikutsertaan penduduknya. Penduduk dengan keanekaragaman tingkat, mulai dari yang berpendidikan rendah hingga berpendidikan tinggi. Oleh karena itu, peran dari berbagai kalangan termasuk mahasiswa juga sangatlah penting pengaruhnya dalam perjalanan suatu bangsa. Mahasiswa ialah sebutan bagi mereka yang menempuh pendidikan di Perguruan Tingg ( PT ) ataupun universitas.
Di setiap Negara yang menganut sistem demokrasi termasuk di Negara  Indonesia, mahasiswa mempunyai peranan penting sebagai penggerak dan pelopor perubahan suatu bangsa. Sikap dari mahasiswa yang dikenal sebagai kalangan yang kritis, kontruktif dan juga intelektual selalu mewarnai keberadaan merek di suatu bangsa. Selain itu mahasiswa juga memiliki peran dalam mempertahankan kedaulatan suatu bangsa, hal ini terpengaruh dari tingginya tingkat permasalahan yang terjadi di Negara Indonesia, baik dibidang politik, ekonomi, hokum, social dan budaya. Masalah yang muncul inilah yang dapat menyebabkan kedaulatan bangsa terancam, sehingga kita sebagai generasi penerus wajib menjaga kedaulatan yang ada.
Sebagai salah satu contoh, dibidang ekonomi permasalahan yang dihadapi oleh bangsa ini seperti tingginya tingkat pengangguran, kemiskinan, dan juga sering terjadinya inflasi. Hal ini tentu dapat mempengaruhi daripada kemajuan bangsa Indonesia jika hal ini tidak segera diatasi. Kemiskinan yang merupakan masalah terbesar yang dihadapi oleh bangsa Indonesia, munculnya masalah ini terjadi akibat dari tidak mampunya dalam memenuhi kebutuhan yang disebabkan karena tidak adanya biaya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan. Tidak adanya biaya tersebut bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti mereka yang tidak berkerja karena tidak mempuyai keahlian dan terbatasnya pengetahuan atau mereka bekerja tetapi hasil yang diperoleh tidak mencukupi.
Masalah lainnya yaitu tingkat pengangguran semakin terus meningkat dari tahun ke tahun. Pengangguran ini juga terjadi akibat dari kesempatan kerja yang sangat minim dan juga keterbatasan pengetahuan dari penduduk Indonesia. Tetapi tak jarang pengangguran juga berasal dari mereka-mereka yang mengenyam pendidikan tinggi, namun tidak tersedianya lapangan pekerjaan untuk mereka.  Angkatan kerja yang tinggi, tidak diimbangi dengan lapangan pekerjaan yang mencukupi merupakan faktor utama yang menimbulkan pengangguran.
Dari berbagai persoalan yang muncul ini, pemerintah telah berupaya untuk mengatasi hal tersebut, akan tetapi pemerintah seringkali mengalami kegagalan dalam menanganinya. Berbagai cara dan upaya telah ditempuh oleh pemerintah untuk mengurangi kemiskinan, pengangguran, masalah inflasi dan masalah lainnya. Sebagai contoh cara yang dijalankan oleh pemerintah untuk mengatasi kemiskinan yaitu dengan memberikan bantuan langsung tunai, memberikan pelayanan gratis, dan berbagai cara lainnya sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada. Namun dalam kenyataannya cara tersebut belum berjalan dengan baik, melainkan muncul permasalahan baru, yang disebabkan karena belum mampu di koordinasikan dengan baik. Untuk mengatasi pengangguran  sebenarnya pemerintah diharapkan fokus pada tiga sektor yang harus dibenahi yaitu infrastruktur, perkebenan dan pariwisata. Karena dari tiga sektor tersebutlah yang mampu menyerap tenaga kerja paling banyak, sehingga diharapkan dapat mengurangi pengangguran.
Oleh sebab itu, dalam mengatasi maslah tersebut khususnya dibidang ekonomi, peran aktif dari generasi muda seperti pelajar, mahasiswa dan pemuda lainnya sangatlah penting. Sebagai contoh mahasiswa diharapkan mampu menyalurkan segala aspirasinya, pendapat serta ide-ide untuk mengatasi permaslahan seperti dengan aktif terjun langsung dalam organisasi yang bersifat social, memberikan edukasi kepada masyarakat yang kurang mampu, mengajarkan ketrampilan sesuai dengan kemampuan yang dikuasai dan berbagai cara lainnya. Disisi lain, mahasiswa dan generasi muda lainnya juga harus mampu menjaga kedaulatan bangsa ini, seperti dengan memahami dan mengerti akan isinya, serta mampu mengaplikasikan kedalam kehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Menjaga kerukunan antarsesama, mampu memberikan contoh yang terbaik dalam bermasyarakat khususnya dalam lingkungan sekitar. Tindakan yang dilakukan setidaknya adalah tindakan yang timbul dari hati nurani, tanpa adanya paksaan dari pihak-pihak tertentu. Dengan adanya sikap dari generasi muda yang demikian dapat dipastikan Negara kita nantinya dapat lebih maju dan lebih baik lagi sehingga tidak akan dipandang sebelah mata oleh Negara-negara lain.